PENGUNJUNG

Sabtu, 06 Februari 2021

Wanita Istimewa dan Istimewanya Wanita



Hannah Binti Faqudz istri dari Imran, pernah bernadzar akan menjadikan anaknya berkhidmat kepada baitul maqdis jika ia mempunyai anak yang diharapkannya adalah seorang laki-laki, namun ketika melahirkan ternyata Allah menentukkan bahwa anak tersebut adalah anak perempuan, kemudian Allah berfirman :

وَلَيْسَ الذَّكَرُ كَالْأُنْثى

dan anak laki-laki tidaklah seperti anak perempuan. (Ali Imran: 36)

Meski demikian karena nadzar nya tidak merinci jika anak laki- laki, maka maryam anak yang dilahirkan Hannah tetap dijadikan khadimat baitul maqdis, hal ini adalah skenario menakjubkan dari Allah karena anak ini bukan hanya akan menjadi khadimat saja, tetapi dari rahimnya akan lahir seorang Nabi yaitu Isa AS. 

Dalam kisah lain tentang penciptaan hawa sebagai wanita pertama (israiliyyat), dikatakan bahwa penciptaan hawa diambil dari tulang rusuk adam sebelah kiri yang melindungi jantung karena wanita akan banyak berinteraksi dengan hati dan menjaga hati.

Pengambilan dari adam diambil saat adam tertidur agar tidak merasakan sakit karena laki-laki jika merasakan sakit akan timbul kebencian sedangkan perempuan ketika kesakitan melahirkan timbul kasih sayang. Terlepas dari pembahasan bagaimana perempuan diciptakan, Ada sebuah sabda Rasulullah yang mengatakan : 

  عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: “اسْتَوْصُوا بِالنِّسَاءِ، فَإِنَّ المَرْأَةَ خُلِقَتْ مِنْ ضِلَعٍ، وَإِنَّ أَعْوَجَ شَيْءٍ فِي الضِّلَعِ أَعْلاَهُ، فَإِنْ ذَهَبْتَ تُقِيمُهُ كَسَرْتَهُ، وَإِنْ تَرَكْتَهُ لَمْ يَزَلْ أَعْوَجَ، فَاسْتَوْصُوا بِالنِّسَاءِ” 

Artinya: “Diriwayatkan dari Abu Hurairah radliallahu 'anhu bahwa Rasulullah bersabda: "Berwasiatlah (dalam kebaikan) pada wanita, karena wanita diciptakan dari tulang rusuk, dan yang paling bengkok dari tulang rusuk adalah pangkalnya. Jika kamu coba meluruskan tulang rusuk yang bengkok itu, maka dia bisa patah. Namun bila kamu biarkan maka dia akan tetap bengkok. Untuk itu nasihatilah para wanita". (HR. Bukhari dan Muslim)

Dari hadits di atas ada beberapa point  Mukjizat Ilmiah dari Hadist Rasulullah Saw :

1. Deskripsi Nabi Saw terhadap perempuan bahwa mereka `kurang dalam pikiran` merupakan pengistilahan ilmiah yang sangat terperinci dan tepat, di mana para ilmuwan telah membuktikan ukuran otak perempuan, jumlah sel-sel otak, ukuran jantung dan jumlah sel-sel jantung lebih kurang atau sedikit jika dibangan dengan otak dan jantung lelaki.

2. Otak dan jantung adalah organ bertanggung jawab dalam hal berpikir, berpersepsi dan berhitungnya manusia, serta dalam merenungkan dan memahami sesuatu… oleh karena itu kurangnya ukuran dan jumlah sel-sel otak dan jantung pada perempuan, menyebabkan pengurangan efisiensi dan tingkat persepsi dan kapasitas pengambilan keputusan dan kemampuan untuk perhitungan dan sebagainya.

3. mengenai perkataan Nabi Saw kepada para perempuan “ saya melihat kalian kurang akal dan agama (tetapi) sanggup mengalahkan akal (kaum) lelaki” merupakan realitas yang disimpulkan oleh para ilmuwan pada akhir-akhir ini, bahwa otak wanita unggul dengan kemampuannya dalam membangkitkan perasaan pria, menerima pesan-pesan emosional yang lebih dari laki-laki, maka dalam kasus ini perempuan unggul seperti yang disabdakan Rasulullah Saw (أغلبَ لذي ‏لبٍّ ‏مِنْكُن) di mana tafsiran ilmiahnya: Meskipun kurangnya ukuran otak perempuan, tetapi memiliki kemampuan mengalahkan otak laki-laki yang lebih sempurna dikarenakan keistimewaan otak yang dia miliki.

4 . kurangnya akal perempuan tidak berarti mereka kurang dari laki-laki , karena Allah Swt melihat kepada  iman dan perbuatan baik manusia, dan Allah  tidak membedakan antara pria dan wanita kecuali dengan amal perbuatannya: “Maka Tuhan mereka memperkenankan permohonannya (dengan berfirman): “Sesungguhnya Aku tidak menyia-nyiakan amal orang-orang yang beramal di antara kamu, baik laki-laki atau perempuan…” [ AliImran : 195 ]

“Barangsiapa yang mengerjakan amal-amal saleh, baik laki-laki maupun wanita sedang ia orang yang beriman, maka mereka itu masuk ke dalam surga dan mereka tidak dianiaya walau sedikitpun” [ An-nisaa : 124 ]

5 . sesungguhnya Allah menciptakan setiap jenis kelamin wanita atau pria berdasarkan karakteristik, dan sesuai dengan peranan yang akan mereka jalani untuk menjamin kelangsungan hidup di Bumi. Maka perempuan memiliki peranan rumit dan berat seperti melahirkan dan membesarkan anak dan memperhatikan kebersihan rumah, makanan, minuman, dan perhatian terhadap anggota orang … Apa yang akan terjadi jika Allah Swt menciptakan pria dan wanita dengan tingkat pikiran, akal, otak dan jantung yang sama.. .mungkin akan mustahil karena keduanya tidak ada yang sanggup untuk menanggung beban rumah, dan perempuan tidak mampua  membangkitkan emosi pria atau menarik (mengoda) untuk menikah dan memiliki anak… Demikianlah Allah Swt menciptakan perempuan dengan otak dan jantung khas dan berbeda dengan lelaki untuk menjamin kontinuitas kebahagian hidup antara dua jenis insan.

6. ilmuwan membuktikan bahwa otak wanita kurang efisien dalam mengatasi  masalah dan kekhawatiran, sehinga wanita lebih cenderung berkeluh kesah dan marah ketimbang lelaki, seperti yang ditegaskan oleh Baginda Saw:  “..(karena) kalian kerap kali melaknat, dan tidak mensyukuri (mengingkari) kebaikan suami..”. ketia otak perempuan gagal dalam mengatasi suatu permasalahan kecil yang dia hadapi, maka ia mengeluh, marah, dan menolak kebaikan-kebaikan suaminya “dan tidak mensyukiri (mengingkari) kebaikan suami..”. dan pada lelaki, ilmuwan telah membuktikan bahwa bagian otak yang bertanggung jawab untuk mengatasi masalah dan kekhawatiran lebih besar dan efisien.

7. mungkin para perempuan akan bertanya bagaimana kita mengatasi kekurangan ini? Solusi dari permasalahan ini telah disampaikan Nabi Saw berupa metode terapi ilmiah dalam sabada baginda:  “Wahai kaum perempuan bersedekahlah dan perbanyak istiqfaar..”. Sedekah dan istiqfar merupakan dua hal yang meliputi nilai material dan abstrak, atau mencangkup pengobatan rohani dan fisik.

Seorang perempuan ketika bersedekah dengan hartanya, sesungguhnya ia telah tengah menyingkir dari kekurangan tersebut dan merasa bahagia, penelitian telah menunjukkan bahwa dengan bersedekah dapat meningkatkan sekresi hormon serotonin. Maka dari itu Apakah kekurangan ini menunjukkan keterbelakangan perempuan atau sebagai  penghormatan dan motivasi untuk meraih  kebahagiaan dengan Amalan-amalan sholeh ?

8. Adapun kurang agama sangat jelas karena perempuan memiliki masa nifas (bersalinan) atau siklus menstruasi di mana memungkinkan mereka tidak sholat dan berpuasa selama masa ini…sementara laki-laki berpuasa di bulan Ramadan dan melaksanakan sholat melebihi kaum perempuan…seperti halnya kekurangan agama, hal tersebut tidak merendahkan perempuan, tetapi justru menunjukkan kelebihan dan keistimewaan perempuan atas kaum lelaki.

Maka dari itu, harus kita renungkan bahwa Baginda Saw ingin memuliakan kaum perempuan sehingga Beliau tidak mengatakan `kurang akal` lalu diam, tetapi Beliau mengkaitkan dengan kekurang agama…seperti halnya perempunan memiliki alasan (halangan) Syar`i untuk tidak sholat selama dalam nifas dan haid…begitu juga dengan kekurangan akal disebabkan jumlah sel-sel otak,  karena Allah Swt telah mengkhususkan mereka dengan amalan-amalan yang sesuai dengan kerja otaknya.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Dzikrul Maut #5

  (Kitab At-Tadzkiroh Bi Ahwali Mauta wa Umuri Akhirat/ Peringatan Tentang keadaan orang Mati dan urusan-urusan Akhirat/Imam Al Qurthubi) KO...