Pendidikan Anak dalam Islam

Perilaku Negatif Perusak Akhlak Anak

1. Meniru dan taqlid buta

2. Larut dalam kemewahan

3. Musik dan nyanyian Cabul

4. Berperilaku dan meniru lawan Jenis

5. Mempertontonkan hiasan dan kemolekannya pada orang lain serta pergaulan bebas

Faktor Penunjang Pendidikan

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كُلُّ مَوْلُودٍ يُولَدُ عَلَى الْفِطْرَةِ فَأَبَوَاهُ يُهَوِّدَانِهِ أَوْ يُنَصِّرَانِهِ أَوْ يُمَجِّسَانِهِ { البخاري : 1296 }

Dari Abi Hurairah ra ia berkata: Rasulullah saw bersabda : Setiap anak dilahirkan dalam keadaan suci, maka "orang tua"nya lah yang menjadikan anak tersebut Yahudi atau Nashrani atau Majusi [ Bukhari : 1296 ]

Keutamaan Memberi Pendidikan

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أَفْضَلُ الصَّدَقَةِ أَنْ يَتَعَلَّمَ الْمَرْءُ الْمُسْلِمُ عِلْمًا ثُمَّ يُعَلِّمَهُ أَخَاهُ الْمُسْلِمَ { إبن ماجه : 239 }

Dari Abi Hurairah ra, bahwasanya Nabi saw bersabda : Shadaqah yang paling utama adalah seorang muslim mempelajari suatu ilmu kemudian ia ajarkan pada saudara muslim yang lainnya [ Ibnu Majah:239]

Mendidik Anak

عن أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ يُحَدِّثُ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أَكْرِمُوا أَوْلَادَكُمْ وَأَحْسِنُوا أَدَبَهُمْ { إبن ماجه : 3661 }

Dari Anas bin Malik ra ia meriayatkan hadis dari Rasulullah saw: Muliakanlah anak kalian dan didiklah mereka dengan baik [Ibnu Majah:3661]

Pendidikan Harus Bertahap

عَنْ ابْنِ مَسْعُودٍ قَالَ كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَتَخَوَّلُنَا بِالْمَوْعِظَةِ فِي الْأَيَّامِ كَرَاهَةَ السَّآمَةِ عَلَيْنَا { البخاري : 66 }

Dari Ibnu Mas'ud ra ia berkata : Adalah Nabi saw menyela-nyela waktu untuk mengajari kami dalam suatu hari, karena beliau hawatir kami merasa bosan [Bukhari:66]

Pendidik Harus Profesional

آفَةُ الْعِلْمِ النِّسْيَانُ وَإِضَاعَتُهُ أَنْ تُحَدِّثَ بِهِ غَيْرَ أَهْلِهِ { الدارمى : 622 }

Kendala ilmu itu adalah lupa, dan termasuk perbuatan sia-sia membicarakannya bersama orang yang bukan ahlinya [Ad-Darimi:622].

Pendidikan Berorientasi Masa Depan

قَالَ عَلِيٌّ : عَلِّمُوْا أَوْلاَدَكُمْ فَإِنَّهُمْ خُلِقُوْا لِزَمَانٍ غَيْرِ زَمَانِكُمْ

Ali ra berkata: Didiklah anak kalian karena mereka diciptakan untuk (menghadapi) satu masa yang berbeda dengan masa kalian [Nahjul Balaghah].